Menurut data dari Angkatan Bersenjata Lebanon, kemudian, ada satu korban jiwa di pihak Nusra.
Rincian ceritanya seperti ini. Militer penjaga perbatasan Lebanon di Arsal, kawasan Bekaa, memberhentikan sebuah minibus. Baru ketahuan kalau di dalam minibus itu ada beberapa anggota Nusra.
Bukannya berhenti untuk mengikuti prosedur pemeriksaan, sopir minibus itu malah melajukan kendaraannya. Saat tembakan peringatan dari tentara Lebanon meletus, pelintas batas tersebut malahan balas menembak.
Akhirnya, insiden saling tembak terjadi. "Satu anggota Nusra tewas," demikian pernyataan militer Lebanon.
Hingga berita ini diunggah, militer Lebanon masih melakukan penyelidikan terhadap masalah tersebut. AS memasukkan Nusra ke dalam kelompok teroris.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.