WASHINGTON, KOMPAS.com — Seorang pengacara untuk toko senjata di Virginia, Amerika Serikat, mengatakan, pelaku penembakan di pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat membeli senapan dan amunisi di toko itu dua hari sebelum melakukan aksinya. MichaelSlocum, pengacara itu, mengatakan melalui surat elektronik bahwa Aaron Alexis mengunjungi SharpshootersSmall ArmsRange, Sabtu (14/9/2013). Alexis telah diidentifikasi oleh Biro Investigasi Federal AS (FBI) sebagai pelaku penembakan yang menewaskan 12 orang sebelum kemudian ditembak mati petugas keamanan pada Senin (16/9/2013).
Slocum mengatakan, di toko itu Alexis menyewa senapan dan membeli peluru. Alexis kemudian membeli shotgun dan 24 peluru. Pihak berwenang mengonfirmasi bahwa ketika memasuki pangkalan AL di Navy Yard, Washington, Alexis membawa shotgun.
Menurut Slocum, toko tersebut sudah memeriksa latar belakang Alex di situs Federal, sebelum menjual senjata kepadanya. Pengecekan tersebut diterima sistem. Aparat penegak hukum pada Senin petang telah mendatangi toko tersebut, memeriksa video dan catatan toko yang berada 15 mil, sekitar 24 kilometer, dari Navy Yard itu. Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Mayweather Menyesal Lecehkan De la Hoyahttps://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/09/18/0504352/Mayweather.Menyesal.Lecehkan.De.la.Hoyahttps://asset.kompas.com/crops/Wluw9PECWhY0Ik_nRFcrB-3LpHU=/0x0:0x0/195x98/data/photo/2013/09/11/0825325oscart.jpg