Rakyat Afganistan Bergembira Sambut Timnas Sepak Bola

Afganistan menjadi juara setelah dalam final di ibu kota Nepal, Kathmandu, Rabu (11/9/2013), mengalahkan juara enam kali India dengan 2-0.

Kemenangan ini merupakan peristiwa langka di Afganistan yang hampir tak pernah henti dirundung perang.

Presiden Hamid Karzai menyebut prestasi timnas Afganistan sebagai sebuah "kemenangan bersejarah" saat dia menyambut kedatangan anggota timnas di bandar internasional Kabul.

Di luar bandara, ribuan orang berkumpul di jalanan dan di dalam stadion nasional menyerukan "Zindabad Afganistan" atau artinya "Hidup Afganistan".

Ketika timnas tiba di dalam stadion dan mengangkat trofi juara, ribuan orang bersorak-sorai penuh kegirangan.

Harun Naeemi (20), seorang tukang besi, mengatakan, dengan kemenangan ini dia berharap dunia memahami bahwa Afganistan bukan hanya tentang perang.

"Ini adalah hari besar bagi kita semua, dan kami sangat bahagia. Saya belum pernah sebahagia ini," kata Naeemi.

"Afganistan, aku mencintaimu," lanjut dia.

Para penggemar sepak bola berkumpul di restoran-restoran, toko kebab, dan kedai teh untuk merayakan kemenangan atas India sekaligus membalas kekalahan 0-4 dari negara yang sama dua tahun lalu.

Saat Taliban menguasai Afganistan, kegembiraan semacam ini tak pernah terjadi. Apalagi Taliban melarang siaran televisi, musik, dan sebagian besar olahraga.