Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia Desak Suriah Serahkan Kontrol Senjata Kimia ke PBB

Kompas.com - 09/09/2013, 23:19 WIB

MOSKWA, KOMPAS.com — Rusia mengatakan akan mendesak Suriah agar menyerahkan kontrol senjata kimia mereka ke tangan internasional untuk mencegah serangan militer Amerika Serikat.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan, proposal ini sudah disampaikan kepada mitranya dari Suriah, Walid al Muallem, yang tengah berada di Moskwa.

Namun, Lavrov menyatakan tidak tahu apakah Suriah akan menerima proposal ini, seraya berharap Damaskus akan memberikan jawaban yang positif.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry mengisyaratkan bahwa aksi militer terhadap Suriah bisa diurungkan bila Presiden Bashar al-Assad menyerahkan senjata kimia dalam satu pekan.

Namun, Departemen Luar Negeri AS di Washington menyatakan bahwa pernyataan Menlu Kerry bersifat retoris, bukan tawaran yang nyata.

Dibantah Suriah

John Kerry berada di Eropa untuk menggalang dukungan bagi kemungkinan aksi militer terhadap Suriah.

Ketika berbicara di London, Menlu Kerry menegaskan tidak mengambil tindakan lebih berbahaya dibandingkan melancarkan serangan di Suriah.

Washington menuduh tentara pemerintah menewaskan 1.429 orang dengan menggunakan senjata kimia di satu kawasan di pinggiran ibu kota Damaskus pada 21 Agutus lalu.

Amerika mengatakan, Pemerintah Suriah melakukan kejahatan perang.

Pemerintahan Presiden Bashar al-Assad membantah tuduhan ini dengan mengatakan serangan tersebut dilakukan oleh tentara oposisi yang ingin menggulingkan pemerintah.

Konflik bersenjata di Suriah sudah berlangsung selama 2,5 tahun dan sejauh ini menewaskan 10.000 orang menurut perkiraan PBB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com