Pembangunan pada sektor pertambangan di Indonesia juga menjadi salah satu potensi yang menjadi bidikan Jerman. Kesan itu muncul dalam perhelatan pameran pertambangan bertajuk Mining Exhibition 2013 di JIExpo, Kemayoran sejak Rabu (4/9/2013) sampai dengan Sabtu (7/9/2013).
Terkait dengan hal ini, perusahaan-perusahaan Jerman ikut berkecimpung dalam penyediaan peralatan pembangunan jalan. Dalam pameran itu, Wirtgen Group asal Jerman menampilkan produk-produk alat berat seperti ekskavator, traktor, dan sebagainya. Payung distribusi Wirtgen Group itu adalah PT Gaya Makmur Tractors (GM Tractors).
"Kami juga menjadi pemegang merek untuk perusahaan Jepang dan China, selain Jerman,"tutur Presiden Direktur GM Tractors Tjandi Mulyono sembari menyebut Sennebogen, Morooka, Winbull Yamaguchi, Takeuchi, XCMG dan Shantui.
Dalam pameran itu, imbuh Tjandi Mulyono, pihaknya mengunggulkan alat pengaspal jalan VOGELE asphalt paver. Menurutnya, produk ini memberikan akurasi ketebalan
dan perataannya (flatness) sangat presisi. Buktinya, VOGELE banyak dipakai untuk pembangunan arena F1 dan bandara. Selain itu, hamparan aspal dengan VOGELE paver lebih padat dibanding produk sejenis lainnya. Menurutnya Tjandi, cara ini menghemat bea pemadatan dan waktu pengerjaan.
Lebih lanjut, Tjandi menjelaskan untuk periode Januari hingga Juli 2013, GM Tractors mengalami peningkatan penjualan sebesar 25 persen dibanding periode sama tahun lalu. “Melihat situasi perlemahan rupiah saat ini prediksi kami sampai akhir tahun tumbuh sekitar 20 persen,” demikian Tjandi Mulyono.