Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amerika: Rezim Suriah Telah Diam-diam Siapkan Serangan Gas

Kompas.com - 31/08/2013, 00:36 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

WASHINGTON, KOMPAS.com — Menteri Luar Negeri John Kerry menyatakan, Amerika Serikat tahu bahwa rezim Bashar al Assad di Suriah telah dengan hati-hati menyiapkan serangan senjata kimia pada Rabu (21/8/2013). Korban serangan itu, sebut Kerry, setidaknya mencapai 1.429 orang, termasuk 426 anak-anak.

Kerry menyatakan data yang dikumpulkan Amerika menyebutkan bahwa personel rezim Suriah telah melakukan persiapan di lokasi serangan di Damaskus, tiga hari sebelum serangan. Sebagai bagian dari persiapan itu, sebut Kerry, adalah pemberitahuan kepada para pihak dari kubu rezim untuk mengenakan masker pada hari serangan tersebut.

Berdasarkan data intelijen tersebut, Kerry memastikan Amerika tahu pasti dari mana roket bermuatan senjata kimia yang digunakan dalam serangan itu diluncurkan. "Lokasi peluncuran berada di wilayah yang dikuasai rezim," tegas dia.

Pernyataan Kerry ini merupakan laporan publik berdasarkan data intelijen Amerika Serikat terkait serangan yang diduga menggunakan senjata kimia di Suriah pada Rabu dini hari itu. Kerry menyatakan data intelijen tersebut memiliki "keyakinan tinggi" tentang keterlibatan rezim Suriah dalam serangan itu, dan menyatakan sangat tidak mungkin serangan dilakukan oleh kubu oposisi Suriah. Data ini, imbuh dia, didapat dari berbagai jalur intelijen.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com