Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/08/2013, 05:43 WIB
SANAA, KOMPAS.com — Setidaknya delapan orang tewas akibat serangan pesawat tanpa awak (drone) Amerika Serikat (AS), di Yaman, Kamis (8/8/2013) waktu setempat. Delapan orang itu diduga anggota jaringan Al Qaeda.

Dengan demikian, jumlah orang yang terbunuh dalam serangan pesawat tanpa awak AS menjadi setidaknya 25 orang sejak 28 Juli 2013.

Serangan udara itu dilakukan setelah Yaman mengumumkan pada Rabu (7/8/2013) bahwa mereka telah menggagalkan rencana serangan Al Qaeda untuk menguasai dua terminal utama ekspor minyak dan gas dan sebuah ibu kota provinsi di wilayah timur negara itu.

Peringatan mengenai serangan-serangan telah membuat Washington menutup misi-misinya di Timur Tengah, dan AS serta Inggris mengungsikan staf mereka dari Yaman.

Sejumlah saksi dan pejabat setempat di Maareb, sebuah kawasan yang sebagian besar gurun di wilayah tenggara di mana militan berpangkalan, mengatakan, sebuah pesawat tanpa awak menembaki dua kendaraan yang diduga mengangkut militan-militan Al Qaeda pada saat fajar, menewaskan enam orang. Sementara dua orang lagi tewas di wilayah timur, Hadramout.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com