Snowden meninggalkan bandara setelah Pemerintah Rusia memberinya suaka politik sementara selama satu tahun di Rusia. Demikian kuasa hukum Snowden, Anatoly Kucherena.
"Snowden sudah meninggalkan bandara Sheremetyevo. Dia baru saja menerima sertifikat yang memberi dia suaka sementara di Rusia selama satu tahun," kata Kucherena.
Edward Snowden tiba di bandara Sheremetyevo pada 23 Juni lalu dari Hongkong dalam perjalanan menuju ke Havana, Kuba.
Namun, setibanya di Moskwa, Snowden tidak melanjutkan perjalanannya ke Kuba dengan pesawat milik maskapai Rusia, Aeroflot.
Snowden sebelumnya pernah mengajukan suaka politik ke Rusia yang ditanggapi positif, tetapi disertai sejumlah syarat.
Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan bersedia memberi suaka untuk Snowden asalkan pria berusia 30 tahun itu tidak melanjutkan kegiatannya mengganggu kepentingan Amerika Serikat.
Snowden juga menerima tawaran suaka dari Venezuela, Nikaragua, dan Bolivia. Namun, Snowden sulit mencapai salah satu dari tiga negara itu karena Pemerintah AS telah mencabut paspornya.
Snowden akhirnya mengajukan permohonan suaka sementara ke Rusia yang akhirnya dikabulkan hari ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.