Tak Soal Jenis Kelamin, Mahkota Suksesi Tetap untuk Sang Bayi

KOMPAS.com — Sudah lama Inggris meninggalkan tradisi kalau penerus takhta kerajaan mesti anak laki-laki. Parlemen Inggris secara legal sejak 300 tahun silam sudah menempatkan peraturan kalau penerus takhta bisa anak laki-laki atau perempuan.
Paling kentara yang terlihat adalah Ratu Elizabeth II yang kini menjadi Ratu Inggris lantaran ayahnya, George VI, tak mempunyai anak laki-laki. Elizabeth yang nama kompletnya adalah Elizabeth Alexandra Mary dinobatkan menjadi suksesor kerajaan Inggris. Perempuan kelahiran 21 April 1926 ini memerintah pada 6 Februari 1952 hingga kini. Sementara ia dinobatkan sebagai Ratu Inggris pada 2 Juni 1953.

Kelak, dalam silsilah Kerajaan Inggris, anak sulung pasangan Pangeran William dan Kate Middleton akan menjadi pengganti urutan ketiga Ratu Elizabeth II. Pangeran Charles, anak sulung Ratu Elizabeth II, akan menjadi pengganti tingkat pertama. Kemudian, Pangeran William menyusul di belakang ayahnya sebagai calon raja pula.

Makanya, sebagaimana warta ABC pada Senin (22/7/2013) mengutip juru bicara kerajaan, pasangan Pangeran William dan Kate Middleton pun memilih untuk tak ingin mengetahui jenis kelamin bayi mereka hingga waktu kelahiran tiba. Menurut rencana, Kate Middleton akan melahirkan di sayap Lindo di Rumah Sakit Santa Maria Paddington. Di rumah sakit ini pula Putri Diana melahirkan Pangeran William dan Harry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.