Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Protes Meluas, Presiden Brasil Tebar Janji

Kompas.com - 22/06/2013, 20:19 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Demi mencegah meluasnya protes rakyat, Presiden Brasil Dilma Rousseff menebar janji-janji. Paling utama adalah pembenahan pelayanan publik dan pemberantasan korupsi. "Kita bisa melakukan banyak hal untuk Brasil yang lebih baik. Rakyat pun punya hak untuk mengkritik,"kata Dilma Rousseff dalam pidatonya, kemarin.

Menurut warta Xinhua pada Sabtu (22/6/2013), selama beberapa minggu ini, nyaris setengah juta rakyat Brasil turun ke jalan-jalan di kota-kota negara itu. Mereka menuntut ongkos transportasi yang lebih murah.

Demo pada Kamis (20/6/2013) awalnya berjalan tertib. Tapi, unjuk rasa itu berujung rusuh dengan serangan ke gedung-gedung pemerintah. Termasuk, ke ibu kota, Brasilia.

Protes merebak pula pada Jumat (21/6/2013) ke Rio den Janeiro dan Sao Paulo. Lebih dari seribuan orang berdemo menentang buruknya pelayanan umum dan pendidikan di Negeri Samba. Polisi menjawab pengunjuk rasa dengan tembakan gas air mata untuk membubarkan demonstrasi.

Program

Dalam pidatonya, Presiden Dilma Rousseff mengatakan akan merencanakan program nasional transportasi umum. Sementara, untuk program kesehatan, pelayanan dokter-dokter akan menyentuh wilayah-wilayah pinggiran.

Rousseff juga berjanji akan menempatkan seratus persen dana royalti bahan bakar minyak ke pos pendidikan. Rencana ini bakal dimintakan persetujuan parlemen minggu depan.

Selain itu, di bidang pemberantasan korupsi, pemerintah Brasil, kata Rousseff akan meningkatkan mekanisme kontrol terhadap pejabat publik. "Hanya dengan transparansi, pemberantasan korupsi bisa tuntas," katanya.

Brasil tengah menjadi tuan rumah pertandingan sepak bola Piala Konfederasi. Sementara, tahun depan, Brasil bakal menjadi tuan rumah Piala Dunia.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com