Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mukjizat Misterius Membuat Yohanes Paulus II Bergelar Santo

Kompas.com - 20/06/2013, 09:56 WIB
Egidius Patnistik

Penulis

KOMPAS.COM - Vatikan secara diam-diam telah mengaitkan sebuah keajaiban misterius dengan mendiang Paus Yohanes Paulus II, yang akan membuka jalan baginya untuk dinyatakan sebagai orang kudus atau santo.

Takhta Suci belum mengungkapkan apa mukjizat itu atau di mana dan kapan hal itu terjadi tapi sumber-sumber di Vatikan mengatakan hal tersebut akan "memukau dunia".

Berdasarkan laporan-laporan media Italia, mukjizat tersebut terkait dengan "penyembuhan luar biasa" seorang perempuan Kosta Rika yang pulih dari cedera otak parah setelah keluarganya mulai berdoa lewat perantaraan almarhum paus asal Polandia itu.

Rincian tentatang keajaiban tersebut, menurut laporan Daily Telegraph, Rabu (19/6), yang mengutip orang dalam Vatikan, kemungkinan akan diumumkan pada akhir bulan ini atau awal Juli.

ARTURO MARI / OSSERVATORE ROMANO POOL FILES / AFP Foto ini diambil pada 18 April 2005, menampilkan para kardinal tengah memasuki Kapel Sistine, Vatikan untuk memulai sidang konklaf yang saat itu mencari pengganti Paus Yohanes Paulus II yang meninggal dunia. Konklaf pada 2005 akhirnya memilih Kardinal Joseph Ratzinger menjadi paus dengan gelar Benediktus XVI. Pada Selasa (12/3/2013), para kardinal kembali akan menggelar sidang konklaf, kali ini untuk mencari pengganti Benediktus XVI yang mengundurkan diri.
Yohanes Paulus II dibeatifikasi atau bergelar beato, yang merupakan langkah pertama menuju gelar santo, pada Mei 2011. Mukjizat kedua, yang dibutuhkan agar dia dapat bergelar santo, dilaporkan terjadi pada hari beatifikasinya.

Mukjizat itu telah diakui oleh para teolog dari Kongregasi Vatikan untuk Pemberian Gelar Santo, yang bertugas memeriksa "berkas-berkas" para calon orang kudus, dan sekarang harus ditandatangani oleh sebuah komisi para kardinal dan uskup, yang diharapkan dapat terjadi dalam beberapa minggu ke depan.

Mukjizat pertama Yohanes Paulus terkait dengan penyembuhan seorang biarawati Perancis, Suster Marie Simon-Pierre. Menurut Gereja Katolik, penyembuhan suster itu dari penyakit Parkinson setelah berdoa lewat perantaraan paus itu tidak memiliki penjelasan medis.

Paus asal Polandia tersebut kemungkinan akan resmi bergelar santo pada musim gugur. Upacara kanonisasi kemungkinan akan dihadiri oleh ratusan ribu umat Katolik dan akan dipimpin oleh Paus Fransiskus, yang terpilih Maret lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com