Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jerman Bangun Kembali Istana Kerajaan Prusia

Kompas.com - 13/06/2013, 00:36 WIB
Pieter P Gero

Penulis

BERLIN, KOMPAS.com — Jerman mulai membangun kembali replika istana Kerajaan Prusia di pusat kota Berlin, Jerman. Proyek bernilai 590 juta euro (sekitar Rp 8 triliun) ini dimulai Rabu (12/6/2013).

Lokasi pembangunan replika kerajaan adalah bekas gedung parlemen Jerman Timur. Istana asli Kerjaan Prusia dihancurkan penguasa komunis Jerman Timur pada 1950, untuk menjadi gedung parlemen tersebut.

Kantor berita AP melaporkan, pembangunan kembali Istana Prusia terlambat dari rencana semula sekaligus mengundang banyak kritik. Persetujuan pembangunan kembali replika istana ini sudah dikeluarkan parlemen Jerman sebelas tahun lalu.

Pembangunan Istana Prusia ini dijadwalkan rampung pada 2019, untuk kemudian dijadikan museum berisi berbagai koleksi Berlin. Barang-barang koleksi direncanakan mencakup benda seni asal Afrika dan berbagai seni non-Eropa lainnya.

Sebagian besar pembangunan replika istana dari abad ke-18 itu ditanggung Pemerintah Federal Jerman. Dari total biaya yang dibutuhkan, hanya sekitar 80 juta euro yang berasal dari sejumlah perusahaan sponsor.

Pembangunan Istana Prusia ini akan mengembalikan kejayaan Kerajaan Prusia yang sempat menjadi pemicu Perang Dunia I pada 1914-1917 di Eropa. Banyak kritik menyebutkan Istana ini bisa jadi akan membangkitkan naluri perang tempo dulu.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com