Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/06/2013, 20:32 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Pemerintah Banglades akhirnya mencabut larangan untuk YouTube. Sebelumnya,  sekitar sembilan bulan lamanya laman berbagi video itu diblok oleh pemerintah Banglades lantaran penayangan video Innocence of Muslims . Tayangan ini, dianggap melecehkan Islam.

Menurut warta Xinhua pada Rabu (5/6/2013), otoritas Komisi Regulasi Telekomunikasi Banglades (BTRC) yang mencabut larangan itu. "Sekarang, rakyat Banglades bisa mengakses kembali YouTube,"kata Direktur Jenderal BTRC Brigadir Jenderal Golam Mowla di Dhaka.

Google Inc, pemilik YouTube mengeblok akses untuk film tersebut di Mesir, Libya, India, dan Indonesia. Kebijakan itu muncul setelah aksi protes di negara-negara tersebut.
  

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com