Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buaya Cassius Peringatan Ulang Tahun ke-110

Kompas.com - 20/05/2013, 19:43 WIB
L Sastra Wijaya

Penulis

BRISBANE, KOMPAS.com- Hanya diperlukan waktu kurang dari satu menit bagi Cassius untuk menghabiskan kue ulang tahun berupa leher ayam guna merayakan ulang tahunnya yang ke-110. Cassius adalah buaya air asin tertua dan terbesar di dunia.

Para pengasuh buaya yang berada di penangkaran di Queensland tersebut menyanyikan lagu Happy Birthday, sebelum memberikan Cassius kue ulang tahun seberat 20 kg dengan lilin 110 di atasnya.

"Dia menghabiskan kue itu dalam 30 detik." kata pengasuh buaya tersebut Billy Craig kepada kantor berita AAP, Senin (20/5/2013).

"Ini salah satu makanan terbanyak yang pernah kami berikan untuknya. Kami sengaja memanjakan dia hari ini." tambah Craig.  Buaya sepanjang 5,48 meter itu biasanya hanya makan 1 kg daging ayam atau ikan setiap harinya.

Tidak seorang pun sebenarnya mengetahhui dengan pasti usia Cassius, namun para pengasuhnya memperkirakan usianya adalah 110 tahun dan merayakannya tahun ini. "Buaya biasanya mengganti giginya, namun kalau sudah tua atau sakit-sakitan, gigi itu tidak berganti. Dia masih memiliki dan kondisinya cukup baik, sehingga kami memperkirakan dia akan bisa hidup 30 tahun lagi." kata Craig seperti dilaporkan koresponden Kompas di Australia L. Sastra Wijaya.

Cassius ditangkap 26 tahun lalu di kawasan Northern Territory setelah menyerang kapal-kapal nelayan. Kala itu tidak seorang pun yang ingin memelihara buaya tersebut, sehingga kakek Craig, George, yang memiliki pertanian bernama Green Island memeliharanya.

Hari Minggu kemarin, George yang berusia 80 tahun memberikan kue ulang tahun kepada Cassius. Di tahun 2011, buaya yang mendapat nama Cassius dari nama sebelumnya dari petinju legendaris Mohammad Ali, Cassius Clay, secara resmi ditetapkan Guinnes World Records sebagai buaya terbesar yang ditangkar. 

Gelar itu direbut buaya bernama Lolong di Filipina tahun lalu yang panjangnya 6,17 meter, namun Lolong mati beberapa bulan lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com