Ayah Mertua Gembong Narkotika Meksiko Ditahan

MEXICO CITY, KOMPAS.com - Polisi Meksiko menangkap ayah mertua gembong obat bius Joaquin "El Chapo" Guzman, Selasa (30/4). Langkah itu memberikan pukulan pribadi kepada orang yang paling dicari di negara itu, kata para pejabat Meksiko.

Ines Coronel Barreras, yang diduga telah menyelundupkan ganja ke Amerika Serikat (AS), ditangkap polisi federal di sebuah rumah di Negara Bagian Sonora di utara Meksiko "tanpa ada tembakan sama sekali," kata pejabat senior kementerian dalam negeri Meksiko, Eduardo Sanchez Hernandez. Pria berusia 45 tahun yang diduga sebagai anggota kartel narkoba Sinaloa itu ditahan bersama empat tersangka lainnya, kata Sanchez dalam sebuah konferensi pers. Polisi juga menyita dua kendaraan, empat senjata laras panjang, satu senjata laras pendek, dan 255 kilogram mariyuana.

Pemerintah memperlihatkan video Coronel yang berbadan kekar dan berkumis keluar dari sebuah pesawat polisi federal dalam kondisi diborgol. Ia mengenakan kemeja lengan pendek kotak-kotak dan menundukan kepalanya.

Sanchez mengatakan, Coronel membudidayakan mariyuana dan menyelundupkannya ke Negara Bagian Arizona, AS.

Departemen Keuangan AS menyebut Coronel sebagai tokoh "operasi kunci" kartel narkoba Sinaloa pada Januari lalu dan memasukkannya dalam daftar hitam bersama seorang "letnan senior" kelompok Guzman yang diidentifikasi sebagai Damaso Lopez Nunez. Dengan masuknya Coronel dalam daftar hitam maka setiap warga AS dilarang untuk melakukan bisnis dengan kelompok dia dan membekukan aset yang mungkin mereka miliki di AS.

Coronel adalah ayah dari istri ketiga Guzman, Emma, yang menikahi gembong narkotika itu itu di Negara Bagian Durango tahun 2007. Guzman telah bersembunyi sejak melarikan diri dari penjara berkeamanan maksimum Meksiko tahun 2001. Dia ditangkap di Guatemala tahun 1993.

AS telah menawarkan hadiah sebesar 5 juta dollar untuk informasi yang mengarah pada penangkapan Guzman, yang dikeluarkan dari daftar miliader majalah Forbes tahun ini.