Korut Latihan Perang Menggunakan "Drone"

PYONGYANG, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un memantau latihan perang yang menggunakan pesawat terbang tanpa awak atau drone yang menembak menggunakan peluru tajam.

Selain itu, latihan militer Korut ini juga dilengkapi aksi misil penangkal serangan udara. Demikian kantor berita KCNA melaporkan, Rabu (20/3/2013).

KCNA menambahkan Kim Jong Un memimpin langsung latihan perang yang melibatkan sebuah "drone super presisi". Namun, KCNA tidak merinci waktu dan lokasi latihan perang itu. Berita ini muncul sepekan setelah Kim menyaksikan latihan artileri di perbatasan laut dengan Korea Selatan.

Pesawat-pesawat drone Korea Utara dalam latihan ini ditugaskan menyerang sejumlah target di "Korea Selatan". Masih menurut KCNA.

Sejauh ini, tidak pernah diketahui kapasitas dan kapabilitas drone milik Korea Utara. Meski kantor berita Korsel, Yonhap, melaporkan Korea Utara sejak tahun lalu mengembangkan pesawat tempur tanpa awak, menggunakan drone tua milik AS yang dibeli dari Timur Tengah.

Sejumlah foto yang ditayangkan di stasiun televisi Korea Utara memang menampilkan drone yang belum sempurna tengah terbang ke sisi sebuah gunung dan meledak.

Latihan perang itu juga melibatkan sejumlah misil kecil yang menurut KCNA, mampu merontokkan misil penjelajah, sperti yang dimiliki Korea Selatan.