Bulgaria Identifikasi Pembantu Pemboman Bus Turis

SOFIA, KOMPAS.com - Bulgaria telah menerbitkan surat penahanan untuk satu dari beberapa warga asing yang diyakini membantu aksi peledakan bus berisi turis Israel di kota Burgas, 18 Juli 2012 yang menewaskan lima turis Israel, pengemudi bus asal Bulgaria dan melukai 30 orang lainnya.

"Penyelidik telah memiliki bukti keterlibatan tiga orang. Identitas salah seorang di antaranya sudah dipastikan," kata Kepala Unit Investigasi Burgas, Stanelia Karadzhova, Kamis (3/1/2013).

Surat penggeledahan sudah diterbitkan, kata Karadzhova. Sayangnya dia tak menjelaskan rincian lebih lanjut kecuali mengatakan bahwa tersangka ini adalah seorang pria. Negara asal pria ini sudah diketahui meski dia sempat tinggal di luar negeri selama enam tahun.

Bulgaria sudah merilis foto pelaku bom bunuh diri yang potongan tubuh dan kepalanya ditemukan di lokasi serangan. Selain itu, foto tersangka yang membantu aksi berdarah itu.

Karadzhova mengatakan tersangka penyerang berusia antara 20-25, dengan tinggi sekitar 1,8 meter. Awalnya tersangka ini diduga sebagai pelaku bom bunuh diri. Namun, dari bukti-bukti yang ditemukan diketahui dia tidak ingin menjadi pengebom bunuh diri.

"Kemungkinannya ada dua. Dia menekan tombol peledak secara tak sengaja atau seseorang "membantunya" dengan meledakkan bom dari jarak jauh," kata Karadzhova.

Dari contoh DNA dan sidik jari yang diambil dari sisa tubuh pelaku sejauh ini belum sesuai dengan data yang dimiliki Interpol. Sehingga aparat keamanan Bulgaria belum dapat menduga dengan pasti identitas si pelaku atau kelompok yang bertanggung jawab atas aksi ini.