Panitia Turnamen Dart Usir Penonton "Mirip Yesus"

LONDON, KOMPAS.com - Memiliki wajah mirip Yesus, ternyata tak selalu menguntungkan. Setidaknya itulah yang dialami Nathan Grindal (33) seorang warga Inggris.

Lalu mengapa tidak menguntungkan? Nathan ini adalah penggemar permainan dart, yaitu permainan melempar panah-panah kecil ke sasaran bulat. Nah, Nathan berniat menonton sebuah kompetisi yang digelar di Somerset, Inggris.

Awalnya, Grindal bersama penonton lainnya dengan tenang menikmati babak final antara Phil Taylor dan Kim Huybrecht. Ketenangan menonton akhirnya sirna setelah seorang penonton mulai memanggil: "Yesus, Yesus."

Teriakan ini kemudian dengan cepat diikuti seluruh penonton yang berjumlah sekitar 4.500 orang. Teriakan itu semakin kencang sehingga panitia akhirnya memutuskan untuk 'mengusir' Nathan, karena panitia khawatir teriakan penonton ini akan mengganggu kedua finalis.

Tentu saja keputusan panitia ini sangat mengecewakan Nathan.

"Saya sangat kecewa. Penonton meledek saya. Sebenarnya ledekan itu tidak masalah jika kemudian petugas keamanan tidak meminta saya keluar," kata Nathan kesal.

Pengalaman ini membuat Nathan agak khawatir untuk menonton langsung pertandingan dart lagi.

"Saya suka dart, namun saya mungkin tak akan menonton langsung lagi. Saya khawatir penonton mempermainkan saya lagi," tambah Nathan.

Juru bicara Persatuan Dart Profesional, Dave Allen, Nathan "dipindahkan" dari lokasi pertandingan karena dikhawatirkan kehadirannya mengganggu konsentrasi para peserta.

"Banyak teriakan dari penonton dan kami mencoba agar teriakan itu tidak mengganggu pemain. Dia (Nathan) dibawa petugas keamanan ke ruangan lain," kata Allen.