Putri Mahkota Diam-diam ke India Urus Bayi Kembar

OSLO, KOMPAS.com - Putri Mahkota Norwegia Mette-Marit pergi diam-diam ke India untuk merawat bayi kembar milik pegawai istana kerajaan Norwegia.

Pegawai istana yang kebetulan gay itu menitipkan janin bayi itu dalam kandungan seorang perempuan yang melahirkan kedua bayi itu. Sayangnya, sang pekerja istana tidak memperoleh visa India sehingga tak bisa menengok bayinya itu.

Lalu putri Mette-Merit, bersenjatakan paspor diplomatik yang memudahkan keberangkatannya ke India, Oktober lalu.

"Ini semua saya lakukan untuk dua bayi yang terbaring sendirian di rumah sakit di New Delhi. Saya bisa berangkat dan saya mau melakukan itu," kata putri Mette.

Sang putri sama sekali tidak memberitahu pemerintah India soal kedatangannya. Dia sempat menghabiskan waktu beberapa hari bersama kedua bayi itu di Pusat Kesehatan Manav. Di rumah sakit itu, istri dari Putra Mahkota Norwegia, Haakon, itu disangka sebagai pengasuh bayi kembar itu.

Namun, sang putri tak bisa menyembunyikan kepergiannya terlalu lama. Sebab, di Norwegia dia beberapa kali absen dari sejumlah agenda resmi Istana yang seharusnya dia hadiri. Salah satunya adalah jamuan makan malam dengan parlemen Norwegia.

Akhirnya, keluarga dari pekerja istana mendapatkan visa India dan mengambil alih tugas mengasuh bayi itu dari Putri Mette. Kedua ayah bayi kembar itu juga akhirnya mendapatkan visa dan bisa berangkat ke India.

Menitipkan janin bayi ke kandungan perempuan lain menjadi perdebatan serius  di Norwegia. Pemerintah negeri itu mengimbau warganya untuk tidak membayar orang lain demi melahirkan anak-anak mereka.

Norwegia adalah negara kedua di dunia yang mengakui hubungan sesama jenis pada 1993. Negeri itu melegalkan pernikahan sesama jenis pada 2009.

Putri Mette memahami perdebatan soal masalah ini dan mengatakan yang dia lakukan adalah apa yang seharusnya dilakukan seorang teman.