Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Australia Tuan Rumah Konferensi Global Antikekerasan Terhadap Wanita

Kompas.com - 26/11/2012, 10:09 WIB
L Sastra Wijaya

Penulis

CANBERRA, KOMPAS.com -  Australia akan menjadi tuan rumah konferensi global Pita Putih (White Ribbon), gerakan yang dilakukan oleh kelompok pria guna menghentikan tindak kekerasan terhadap wanita.

Dalam sebuah forum di Gedung Parlemen di Canberra, hari Senin (26/11/2012), Perdana Menteri Australia Julia Gillard mengatakan pemerintah akan mendukung konprensi yang berlangsung bulan Mei 2013 di Sydney dimana para akademisi, pejabat pemerintah dan lembaga lain akan berkumpul.

"Saya berharap pelajaran dari konferensi ini bisa disebarluaskan dan membantu inisiatif Pita Putih di masa depan," kata PM Gillard seperti dimuat oleh situs news.com.au.

Gerakan Pita Putih ini dimulai di Toronto, Kanada, 20 tahun lalu, ketika terjadi pembunuhan terhadap 14 mahasiswi.

Di Australia, gerakan ini dimulai di tahun 2003, dan sekarang ini lebih dari 58 ribu pria Australia  sudah menyampaikan tekad untuk tidak pernah menggunakan kekerasan dalam kehidupan mereka, dan akan berbicara terbuka bila mereka melihat tindak kekerasan terhadap wanita di tempat lain.

Menurut laporan koresponden Kompas di Australia, L. Sastra WIjaya, PM Gillard mengatakan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap karyawan media ABC Jill Meagher baru-baru ini di Melbourne, yang membuat puluhan ribu orang melakukan demo merupakan pesan yang kuat.

"Namun untuk mengurangi kekerasan terhadap wanita di mana saja, setiap sektor dalam masyarakat Australia harus bertindak." kata PM GIllard.

"Semua orang harus merasa memiliki dan bertanggung jawab, di setiap rumah, di setiap tempat kerja, setiap sekolah, setiap kampus, setiap gereja dan di jalanan manapun." tambahnya.

Konferensi mengenai kekerasan terhadap wanita ini akan diselenggarakan di Universitas Wollongong, 13-15 Mei 2013. Pemerintah Federal memberikan dana 200 juta rupiah guna mendukung acara ini. Pemimpin partai oposisi Tony Abbot mengatakan dia mendukung kampanye Pita Putih tersebut.

"Sebagai saudara dari tiga kakak perempuan, dan ayah dari tiga anak perempuan saya memiliki tugas untuk membangun dunia yang aman bagi orang-orang yang saya cintai." kata pemimpin Partai Liberal tersebut.

"Sangat memprihatinkan bahwa satu dari tiga wanita dewasa Australia menghadapi tindak kekerasan dan pelecehan seksual dalam hidup mereka.  Kita tidak boleh berhenti sampai kita bisa menghentikan tindak kekerasan terhadap wanita." tambah Abbot.

Sementara itu, pemimpin Partai Hijau Australia Christine Milne mengharapkan di gedung parlemen dijadikan "tempat kerja Pita Putih" dimana para anggota parlemen dan Senator berperilaku etis terhadap para wanita., "Penggunaan bahasa bisa mempengaruhi perilaku. Itulah sebabnya saya kira kita harus menggunakan kata-kata yang merefleksikan tempat kerja kita, dan sangatlah bijak bila parlemen bisa juga menjadi tempat kerja Pita Putih." kata Milne. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com