Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Militer Yaman Jatuh, 10 Orang Tewas

Kompas.com - 21/11/2012, 18:43 WIB

SANAA, KOMPAS.com — Sebuah pesawat militer Yaman jatuh di dekat bandara ibu kota Sanaa dan seluruh penumpangnya yang berjumlah 10 orang tewas.

Aparat keamanan menegaskan bahwa pesawat jatuh karena kerusakan teknis dan tidak ada tanda-tanda sabotase.

Kecelakaan terjadi ketika pesawat berupaya untuk mendarat darurat setelah satu mesinnya tidak berfungsi.

Pesawat Antonov buatan Rusia itu jatuh ke sebuah pasar di kawasan Al-Hassaba di pusat ibu kota Sanaa dan menyebabkan kebakaran serta merusak beberapa toko.

Pasar itu sudah tidak lagi beroperasi karena ditinggalkan para pedagang sejak maraknya kekerasan antara aparat pemerintah dan kelompok masyarakat suku dalam unjuk rasa antipemerintah di tempat itu, tahun lalu.

Ambulans dan pemadam kebakaran langsung dikerahkan ke kawasan itu, tetapi pilot dan penumpangya tidak ada yang bisa diselamatkan lagi. 

Melawan Al Qaeda

Yaman—yang merupakan negara Arab termiskin—menghadapi perlawanan dari kelompok yang berkaitan dengan Al Qaeda setelah maraknya unjuk rasa antipemerintah, yang berhasil menggulingkan pemimpin otoriter Ali Abdullah Saleh.

Pemerintah Yaman sudah meningkatkan operasi militer dengan dukungan pesawat tak berawak  (drone) AS untuk menghadapi kelompok militan di kawasan selatan negara itu.

Namun, kekerasan meningkat karena para militan melakukan serangan balasan, antara lain dengan bom bunuh diri, yang menjadikan para petinggi aparat keamanan dan kantor-kantor lembaga Yaman sebagai sasaran.

Pertengahan September lalu, iring-iringan Menteri Pertahanan Yaman Mayor Jenderal Muhammad Nasir Ahmad dibom ketika baru meninggalkan sidang kabinet.

Namun, Mayjen Muhammad Nasir Ahmad selamat dari upaya pemboman itu, yang menewaskan sedikitnya 10 orang termasuk pengawal menteri.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com