Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemimpin Politik Hamas Dukung Perlawanan Gaza

Kompas.com - 20/11/2012, 10:15 WIB

Pemimpin politik Hamas, Khaled Meshaal, menyatakan bangga dengan yang disebutnya perlawanan para pejuang di Gaza dan mengatakan politisi Hamas mendukung mereka.

"Saya amat bangga dan terhormat dengan perlawanan ini dengan pria dan perempuan serta pahlawan perlawanan, para pemimpin, dan para komandan. Mereka yang melindungi tanah, yang mempertahankan kehormatan kampung halaman. Mereka tidak akan jatuh di depan musuh," tuturnya dalam konferensi pers di ibu kota Mesir, Kairo.

Dia menambahkan, semangat warga Gaza tetap tinggi walaupun dibom oleh Israel.

Meshaal—mengungsi ke Mesir—juga mengkritik Pemerintah Amerika Serikat yang menyatakan Israel memiliki hak untuk mempertahankan diri.

"Kami tidak mengerti standar ganda Washington dan pidato mereka tentang Israel mempertahankan diri."

Menurutnya, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, sudah meminta agar diberlakukan gencatan senjata dan menambahkan, "Siapa yang memulai perang harus mengakhirinya."

Namun, salah seorang pejabat senior Pemerintah Israel langsung membantah pernyataan Meshaal tersebut.

"Komentar Hamas tentang gencatan senjata, mengatakan Israel memintanya, sama tidak akuratnya dengan pernyataan mereka telah menembak jatuh satu pesawat F-15 atau menyerang Knesset (parlemen Israel)," tutur pejabat yang tidak disebutkan namanya itu seperti dikutip kantor berita Reuters.

Upaya gencatan senjata

Sementara itu, Perdana Menteri Mesir, Hisham Qandil—yang memimpin upaya gencatan senjata antara Israel dan Hamas—mengatakan bahwa kesepakatan mungkin akan dicapai.

Namun, dia menambahkan bahwa cara berjalannya perundingan membuat sulit untuk mempredikisi kapan gencatan senjata tercapai.

Mantan kepala staf Angkatan Darat Israel Brigadir Jenderal Michael Herzog mengatakan, negaranya sedang berada dalam titik penentu antara mencapai gencatan senjata atau melakukan serangan darat.

Sekjen PBB Ban Ki-Moon sudah mendesak agar kedua belah pihak bekerja sama untuk berunding guna mewujudkan gencatan senjata.

Laporan-laporan menyebutkan Menteri Luar Negeri Mesir akan memimpin sebuah delegasi dunia Arab ke Gaza pada Selasa, 20 November.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com