Pemerintah Suriah Sepakati Gencatan Senjata

DAMASKUS, KOMPAS.com — Pemerintah Suriah sepakat untuk melakukan gencatan senjata selama empat hari untuk menghormati hari Idul Adha yang dimulai pekan ini. Demikian penjelasan utusan khusus PBB untuk Suriah, Lakhdar Brahimi, di Kairo, Rabu (24/10/2012).

Selain pemerintah Suriah, Brahimi menambahkan, banyak pemimpin pemberontak yang sepakat dengan rencana gencatan senjata sementara ini.

"Pemerintah Suriah akan mengumumkannya secara resmi Kamis (25/20/2012)," ujar Brahimi kepada wartawan seusai bertemu Ketua Liga Arab, Nabil al-Arabi.

"Sebagian besar pemberontak juga menyepakati gencatan senjata ini," tambah Brahimi tanpa menyebut apakah kelompok pemberontak terbesar, Free Syrian Army, juga sepakat melakukan gencatan senjata.

"Jika inisiatif ini sukses, gencatan senjata dengan durasi lebih panjang bisa dibangun. Demikian juga dengan proses politik," ujar Brahimi.

Sejak konflik bersenjata pecah di Suriah, Maret tahun lalu, diperkirakan 34.000 orang sudah kehilangan nyawanya.