Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penerjun Bebas Siap Pecahkan Rekor Supersonik

Kompas.com - 09/10/2012, 22:34 WIB
Pieter P Gero

Penulis

ROSWELLL, KOMPAS.com - Atlet ekstrim dan penerjun bebas Felix Baumgartner, sedianya akan memecahkan rekor terjung bebas dari ketinggian 37 kilometer di atas angkasa padang gurun New Mexico, AS, Selasa (9/10/2012) ini.

Namun upaya terjun bebas itu, sekaligus menjadi manusia pertama yang menembus kecepatan suara saat meluncur ke bumi ini gagal, karena faktor angin.

Kantor berita AP melaporkan, tim pendukung Baumgartner berharap cuaca terang dan angin akan segera mendukung upaya pemecahan rekor ini. Baumgartner adalah mantan penerjun militer berusia 43 tahun dari Austria.

Baumgartner dilaporkan akan lepas landas menggunakan balon super tipis dengan gas helium, yang akan membawanya mencapai stratosphere setinggi 37 kilometer dari permukaan bumi. Saat terjung bebas ke bumi, Baumgartner akan meluncur melebihi kecepatan suara, sebuah aksi yang bisa membuatnya tewas.

Ahli cuaca dari misi ini, Don Day, menegaskan, embusan angin di darat yang ideal adalah 1,6 kilometer sampai 3,2 kilometer per jam. Tetapi saat aksi akan dilakukan hari selasa, kecepatan angin mencapai 32 kilometer per jam, pada level balon mencapai ketinggian 214 meter sebelum matahari terbit.

"Kami butuh kecepatan angin 4,8 kilometer per jam, atau kurang pada level ketinggian 244 meter," ujar Don. Peluang untuk peluncuran balon udara 50 berbanding 50. Keputusan peluncuran akan dilakukan begitu cuaca membaik.

Waktu pengisian gas helium, sekitar satu setengah jam sebelum Braumgartner bisa meluncur dari sebuah landasan yang dikatakan pernah didarati pesawat tidak dikenal alias UFO pada tahun 1947.

 

Baumgartner sepanjang Senin kemarin berada di hotelnya, mempersiapkan mental menghadapi aksi berbahaya ini. Dia ditemani orangtua dan pacarnya, serta empat sahabat dekatnya.

Perjalanan ini berbahaya, selain dalam aksi meluncurnya dengan kecepatan diatas kecepatan suara, tetapi juga susu pada ketinggian 37 kilometer itu sangat tipis oksigen dan suhu mencapai minus 21 cerajat Celsius. Balon udara yang tipis dan rentan sobek juga menjadi kendala tersendiri.

Perusahaan minutan energi Red Bull akan menjadi sponsor acara dari upaya ekstrim yang berisiko tinggi ini. Akan disiapkan 30 kamera antara lain dalam kapsul yang ditumpangi Baumgartner, di darat dan juga pada helikopter.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com