Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tokoh Kunci Haqqani Diduga Tewas

Kompas.com - 27/08/2012, 07:38 WIB

KABUL, KOMPAS.com - Serangan udara Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Afganistan timur diduga telah membunuh salah satu komandan senior Haqqani, kelompok berani mati yang mempunyai hubungan dengan Taliban Pakistan dan Al Qaeda. Meski diakui Pemerintah Pakistan, laporan itu justru dibantah keras oleh pihak Taliban, Minggu (26/8).

Tokoh kunci Haqqani itu adalah Badruddin Haqqani, yang menurut Associated Press bernama Mullah Dadullah. Dia tewas akibat serangan pesawat tanpa awak Amerika Serikat, Jumat lalu, di Provinsi Kunar, Afganistan timur. Lokasi serangan AS, yang memimpin operasi NATO itu, tak jauh dari perbatasan wilayah kesukuan Bajur, Pakistan.

NATO mengatakan, Badruddin bertanggung jawab terhadap semua pergerakan pejuang dan senjata di lini depan, seperti serangan terhadap tentara Afganistan dan pasukan koalisi NATO di negara itu. Tokoh kunci Haqqani itu tewas bersama 11 anak buahnya di Distrik Shigal, Kunar, sekitar 15 kilometer dari perbatasan Pakistan. Shakir, wakilnya, juga tewas.

Kematian Badruddin diharapkan memukul Taliban dan sempalannya, kelompok Haqqani, di Bajur. Di sini militer Pakistan pernah melakukan serangan ofensif melawan militan pada tahun 2010. Badruddin adalah komandan kaya pengalaman dan dekat dengan Al Qaeda, kata Mansur Mahsud, pengamat militan Pakistan di Islamabad.

Badruddin bukan saja sebagai panglima operasi, melainkan juga penyandang dana jaringan Haqqani yang didirikan ayahnya. Dia pernah mengatur serangan-serangan paling gencar terhadap pasukan asing di Afghanistan.

Berita kematiannya disambut gembira Pakistan yang tengah mempersiapkan militernya untuk serangan di Waziristan Utara, basis utama jaringan Haqqani. Waziristan Utara adalah tempat persembunyian militan yang berjuang di sepanjang perbatasan Afganistan-Pakistan.

Sejak lama wilayah itu menjadi sumber ketegangan bagi Kabul, Islamabad, dan koalisi internasional. Tewasnya Badruddin diharapkan bisa membantu menekan kelompok Taliban dan sempalannya, seperti Haqqani.

Dua pejabat intelijen Pakistan, merujuk laporan dari agen-agen intelijen di lapangan, merasa yakin Badruddin telah tewas akibat serangan pesawat tak berawak AS. Namun, militer AS belum juga memberikan konfirmasinya. Sejumlah analis mengatakan, kalau laporan itu benar, sudah merupakan kemenangan besar bagi pasukan koalisi dalam operasinya terhadap pemberontak Afganistan.

Zabiullah Mujahid, salah satu juru bicara Taliban di Afganistan, menolak laporan bahwa putra pendiri jaringan Haqqani itu telah tewas. Mujahid mengatakan hal itu dalam sebuah e-mail yang dikirimkan kepada wartawan, Sabtu malam. Ia menegaskan, Badruddin masih hidup dan dalam keadaan sehat di Afganistan. (AFP/AP/REUTERS/CAL)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com