Biola Stradivarius Seharga Jutaan Dollar AS Balik Lagi

GENEVA, KOMPAS.com — Biola Stradivarius yang diduga bernilai jutaan dollar AS tertinggal di kereta api di Bern, Swiss, pekan lalu. Beruntung, seorang penumpang lain menyelamatkan biola mahal tadi dan kemudian mengembalikan biola itu kepada pemiliknya.

Alexander Dubach, seorang pemain biola top pada orkestra Paganini di Swiss, meninggalkan biola Stradivarius yang langka di kereta api saat dia tiba di stasiun kereta api di Bern, Swiss utara, hari Jumat. Dubach tinggal di Thun, dekat Bern. Dia lupa akan barang mahal itu dan kemudian melaporkan kejadian ini pada kantor kehilangan di stasiun.

Polisi kemudian mengeluarkan imbauan agar penemu biola tadi menyerahkan alat musik mahal tadi ke kantor stasiun. Pascal Tretola, seorang penumpang kereta api, kemudian menyerahkan biola tadi pada hari Minggu karena dia harus bekerja sepanjang hari Sabtu.

Menurut Pascal Tretola kepada BernerZeitung terbitan hari Rabu (1/8/2012) sebagaimana dikutip kantor berita AFP, dia mengamankan biola tadi karena ada sejumlah pemabuk di kereta. Dia mengaku telah menduga juga bahwa biola ini termasuk langka dan mahal.

Dubach tidak pernah memiliki biola sendiri. Karenanya, ketika dia mengetahui biola pinjamannya kembali, Dubach mengaku sangat terkejut dan bersyukur. "Saya tidak bisa memperbaikinya apabila biola ini rusak," ujarnya menjelaskan betapa mahalnya biola tadi.

Dubach mengaku kini tak mau lagi membawa biola mahal itu bersamanya saat pergi. "Saya baru meminjamnya saat hendak konser dan segera memulangkannya begitu konser berakhir," ujarnya.

Pemilik biola mahal ini yang tak mau mengungkapkan jati dirinya kepada media mengatakan, dia dan Dubach akan memberikan hadiah kepada Pascal Tretola sekalipun pria ini tidak meminta imbalan karena menyelamatkan dan mengembalikan biola tadi.

Sejauh ini hanya ada sekitar 600 biola dari semua biola yang dibuat oleh pembuat biola terkemuka asal Italia, Antonio Stradivari. Sebuah biola buatan Stradivari terjual sekitar 11 juta euro atau sekitar Rp 120 miliar dalam sebuah lelang tahun 2011 guna mengumpulkan dana bagi korban tsunami di Jepang.

Tahun 2008, seorang pemain biola AS meninggalkan sebuah biola Stradivarius bernilai 4 juta dollar AS di bagasi sebuah taksi di New York. Beruntung, sang sopir taksi mengembalikan biola mahal dan langka tadi kepada pemiliknya.