Pemerintah Kamboja menghentikan pengembangan lahan oleh pihak swasta dalam upaya meredam penggusuran penduduk dan penebangan liar.
Pemerintah juga mengatakan akan mencabut hak pengembangan lahan dari perusahaan-perusahaan yang tidak memenuhi kesepakatan dan terlibat dalam aktivitas ilegal.
Penggusuran untuk pengembangan lahan ini menyebabkan puluhan ribu orang kehilangan tempat tinggal.
Kelompok hak asasi menyatakan langkah pemerintah dalam memberikan lahan kepada pihak pengembang ini harus dilarang.
Seorang pegiat tewas bulan lalu pada saat menyelidiki penebangan liar.
Chut Wutty ditembak mati oleh polisi militer saat ia berada di satu kawasan hutan di barat daya Kamboja.
Rincian insiden itu masih belum jelas namun polisi mengatakan seorang personil juga tewas dalam insiden itu.
Pegiat lingkungan mengatakan taman nasional Kamboja dan binatang liar juga terancam akibat pengembangan oleh perusahaan-perusahaan asing ini.
Ribuan keluarga terkena penggusuran
Perdana Menteri Kamboja Hun Sen mengatakan pemerintah "secara sementara menghentikan konsensi tanah" untuk menjamin pemerataan dan memperkuat efektivitas manajemen lahan yang disewakan.