Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejahatan Seksual di Malaysia Naik 36 Persen

Kompas.com - 19/04/2012, 16:06 WIB

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Kasus kejahatan seksual dan pemerkosaan yang memakan korban anak-anak di bawah usia 16 tahun di Malaysia selama 2011 naik 36 persen.

Menteri Dalam Negeri Malaysia Datuk Seri Hishammuddin Tun Hussein mengatakan, data statistik kepolisian mencatat sebanyak 1.777 kasus pada 2010 dan naik menjadi 2.419 kasus pada 2011.

Hishammuddin seperti dikutip Bernama, Kamis (19/4/2012), mengatakan kasus kejahatan seksual ini dari tahun ke tahun mengalami peningkatan. Dari hanya 924 kasus pada 2005 menjadi 1.301 kasus pada 2006, 1.653 kasus pada 2007, 1.871 kasus pada 2008 dan 2.049 kasus pada 2009.

"Di antara faktor utama penyebab terjadinya kejahatan seksual terhadap anak-anak adalah bahwa korban berada sendirian di rumah atau di luar rumah, mereka diserang dan diancam," katanya.

Faktor lain adalah kurangnya pendidikan dan agama, masalah keluarga, pengaruh media massa, media alternatif, serta korban dan tersangka yang melakukan secara suka sama suka," kata Hishammuddin.

Sementara itu, harian Kosmo mengutip pengamat kriminal Datuk Akhbar Satar yang mengatakan di antara sebab utama remaja perempuan menjadi korban kejahatan seksual adalah paparan gambar seksi mereka di jejaring sosial seperti Facebook.

Akhbar mengatakan kebanyakan gadis di bawah umur gemar memajang foto mereka yang menarik perhatian lelaki.

"Mereka berani memajang foto seperti itu serta memberikan informasi yang bersifat pribadi kepada umum. Ini memberi peluang kepada orang yang berniat jahat untuk mendekati mangsa," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com