Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua TKW asal Banyumas "Disandera" Majikan di Arab Saudi

Kompas.com - 31/10/2011, 17:20 WIB
Gregorius Magnus Finesso

Penulis

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Dua orang tenaga kerja wanita asal Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, "disandera" majikannya di Arab Saudi.

Dua TKW sempat mengeluh tidak digaji, dan tidak diperlakukan dengan baik oleh majikan-majikannya.

Mereka adalah Wahyuningsih (25) asal Desa Kalikidang, Kecamatan Sokaraja, dan Marsiyem (33) asal Desa Losari, Kecamatan Rawalo. Wahyuningsih bekerja di Madinah, sedangkan Marsiyem bekerja di Riyadh, Arab Saudi, selama belasan tahun.

Orang tua Wahyuningsih, Sukamto (57), Senin (31/10/2011), mengatakan, komunikasi memang masih berjalan.

"Pada awal Oktober anak saya telpon, mengaku tidak betah dan ingin segera dipulangkan. Dia sudah bekerja sejak 2002 pada majikan bernama Mahmmud Abu Asida yang beralamat di PO BOX 4308 Madinah Al Munawarah, Arab Saudi," ujar Sukamto.

Menurut Sukamto, hingga kini Wahyuningsih tidak diperbolehkan pulang. Selain itu, gaji selama belasan tahun yang diperkirakan mencapai Rp 200 juta lebih juga tidak dibayar. Di sisi lain, paspornya tidak diperpanjang.

Kepada ayahnya, Wahyuningsih mengaku akan melarikan diri dari majikannya. "Tapi saya coba cegah. Masalahnya, nanti dia akan menjadi buronan polisi setempat karena dianggap sebagai TKW liar. Saya takut anak saya bunuh diri atau terbunuh di sana," tutur Sukamto.

Sementara ayah Marsiyem, Mustarjo (65), mengaku, anaknya sudah sejak tahun 2000 bekerja di Arab Saudi dan hingga kini tidak diperbolehkan pulang oleh majikannya. Gaji selama bekerja pun juga tidak pernah diberikan. "Hanya sekali anak saya kirim uang untuk kurban," tuturnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com