Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heroin Afganistan Danai Teroris

Kompas.com - 04/08/2011, 22:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Uang penjualan heroin dan opium dari Afganistan digunakan untuk mendanai terorisme.

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Gorries Mere, dalam sosialisasi Inpres Nomor 12 Tahun 2011 tentang Strategi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Narkotika Tahun 2011-2015 di Jakarta, Kamis (4/8/2011), menyebutkan, Afganistan masih menjadi pemasok utama dunia untuk narkotika jenis opium dan heroin.

"Sebanyak 93 persen pasokan heroin dan opium berasal dari Afganistan. Sebanyak 80 persen diekspor ke seluruh dunia melalui Iran, Pakistan dan Asia Tengah," ujar Gorries.

Dari kawasan itu dihasilkan 900 ton opium dan 375 ton heroin yang diekspor ke seluruh dunia. Jalur peredaran heroin diselundupkan melalui negara di Semenanjung Balkan, Eropa-Asia atau Eurasia termasuk China dan Rusia. Nilai penyelundupan barang haram itu mencapai 65 miliar dollar AS. Ada 15 juta pecandu heroin dan opium di seluruh dunia.

Gorries mengingatkan, kelompok radikal dan teroris di dunia menggunakan dana dari perdagangan narkoba untuk membiayai kejahatan teror. Kekacauan di Afganistan menjadikan daerah itu dimanfaatkan kelompok teroris untuk budidaya opium, yang kemudian digunakan untuk pendanaan rangkaian kejahatan mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com