Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

137 Orang Tewas di Suriah

Kompas.com - 02/08/2011, 20:44 WIB
Wisnu Dewabrata

Penulis

AMMAN, KOMPAS.com — Memasuki hari ketiga aksi serangan brutal berdarah oleh militer Suriah ke warga sipil di sejumlah kota, termasuk Kota Hama, jumlah korban tewas diyakini melonjak hingga 137 orang.

Seperti diwartakan, langkah dramatis diambil Presiden Suriah Bashar al-Assad dalam menghadapi para pengunjuk rasa dan kelompok oposisi, yang memintanya turun dari tampuk kepemimpinan di negeri itu.

Assad mengirim pasukan militernya ke sejumlah kota yang menjadi basis perlawanan kelompok oposisi dan pengunjuk rasa. Secara membabi buta militer menembaki warga sipil dengan senapan mesin dan menghujani mereka dengan peluru artileri tank-tank Angkatan Darat Suriah.

Kebrutalan Assad memicu kecaman dunia internasional. Mereka mencoba menekan Pemerintah Suriah dengan menjatuhkan sejumlah sanksi embargo ekonomi dan militer. Italia bahkan menarik duta besarnya sebagai bentuk protes.

Terkait jumlah korban jiwa terkini, sebuah insiden dilaporkan terjadi di penjara utama Kota Hama Senin dini hari ketika dua bus penuh berisi milisi pro-Assad merangsek ke sana pada malam harinya.

Menurut saksi mata, beberapa jam kemudian kerusuhan dan pembakaran terjadi di dalam penjara, yang diiringi teriakan dari para anggota milisi, "Hanya Tuhan, Suriah, dan Bashar," terdengar dari dalam gedung.

"Terjadi kerusakan parah di seksi utara kompleks bangunan penjara. Beberapa orang menceritakan, sejumlah mayat narapidana yang tewas terbakar dikeluarkan dari sana pada pagi harinya," ujar salah seorang penghuni penjara tersebut.

Serangan militer pertama kali dilaporkan terjadi mulai hari pertama bulan Ramadhan ketika warga Muslim baru saja memulai ibadah puasa mereka.

Kantor berita Suriah SANA menggambarkan, ratusan orang bertopeng dan bersenjata merangsek dan menyerang dengan mengendarai sepeda motor.

Mereka membakar gedung pengadilan utama Kota Hama pada Senin siang dan juga merusak banyak gedung lain. Kelompok-kelompok pejuang hak asasi manusia memperkirakan jumlah korban tewas dalam tiga hari insiden berdarah itu telah mencapai sedikitnya 137 orang tewas, sebagian besar (93 korban tewas) di Kota Hama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com