Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditemukan, Suku Terasing di Amazon

Kompas.com - 23/06/2011, 08:53 WIB

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com — Sekelompok suku terasing ditemukan di kedalaman hutan Amazon, Brasil. Posisi mereka diketahui dari pengamatan udara.

Suku itu terdiri dari sekitar 200 orang dan perkampungan mereka terletak di Lembah Javari, dekat dengan perbatasan Peru, demikian dikatakan  Fabricio Arnorim dari National Indian Foundation (Funai).

Dari pengamatan di udara ditemukan empat desa luas dengan beberapa gubuk dan kebun jagung dan pisang, kata Funai.

"Kebun, juga gubuknya, terlihat baru, paling lama sekitar setahun," ujar Arnorim.

Umur gubuk dilihat dari jerami yang digunakan dan tanaman jagungnya. Selain jagung, ada pohon pisang dan sejumlah tanaman rambat, seperti kacang.

Suku itu belum pernah melakukan kontak dengan dunia luar. Selain itu, pemerintah Brasil pun melarang masyarakat umum "menyentuh" suku-suku terasing karena kekhawatiran mereka membawa penyakit.

Wilayah Lembah Javari kini terancam pembalakan, pemancingan, dan pencarian emas liar. Juga oleh pelaku perdagangan narkoba yang beroperasi di wilayah itu.

Menurut Arnorim, suku itu kemungkinan bagian masyarakat berbahasa Pano. Pihak Funai sendiri belum melakukan kontak dengan suku itu.

Lembah Javari dianggap memiliki "konstentrasi terpadat suku terasing di Amazon dan dunia". Kawasan itu diperkirakan menjadi rumah bagi sekitar 2.000 orang dari setidaknya 14 suku terasing.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com