Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

India Kecam Lagi Bantuan AS bagi Pakistan

Kompas.com - 29/05/2011, 07:55 WIB

NEW DELHI, KOMPAS.com — India kembali mengecam bantuan militer Amerika Serikat untuk Pakistan yang disebutnya digunakan oleh Islamabad guna melawan kepentingan India, demikian dikatakan media setempat, Sabtu (28/5/2011).

New Delhi telah menuduh militer Pakistan membantu serangan gerilyawan di wilayah India, termasuk serangan Mumbai pada 2008. Namun, semua tuduhan India dibantah oleh Islamabad.

"(Bantuan) ini digunakan melawan kami, itu bukan sebuah jalan keluar yang baik dari pihak AS, dan kami telah mengangkat masalah ini berkali-kali," kata Menteri Pertahanan AK Antony kepada Indo-Asian News Service.

Bantuan AS untuk Pakistan dipandang dengan prihatin oleh India dan dinilai telah mengganggu seiring dengan keputusan Washington untuk meningkatkan hubungan strategis dan ekonominya dengan kekuatan baru Asia itu.

Tuduhan India terhadap Islamabad memperoleh penguatan setelah saksi bintang dalam sidang di Chicago terkait dengan serangan Mumbai bersaksi bahwa organisasi mata-mata Pakistan dan unsur-unsur dalam militer berkoordinasi untuk merencanakan serangan yang menewaskan sedikitnya 166 orang itu.

Pakistan telah menerima bantuan dari AS senilai 20,7 miliar dolar AS, sekitar dua pertiga dari itu dipergunakan untuk militer.

Anggota parlemen AS telah mempertanyakan kelanjutan dari bantuan itu setelah penemuan dan pembunuhan pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden, oleh pasukan AS di sebuah kota di dekat Islamabad awal bulan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com