Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taliban Ledakkan Dua Sekolah Perempuan

Kompas.com - 25/03/2011, 20:24 WIB
ISLAMABAD, KOMPAS.com — Gerilyawan diduga kelompok Taliban meledakkan dua sekolah perempuan di kawasan kesukuan Khyber, Pakistan, di dekat perbatasan Afganistan, kata pejabat pada Jumat (25/3/2011). Pejabat keamanan mengatakan bahwa sekolah dasar itu diledakkan dengan dinamit pada Kamis malam di kawasan Landi  Kotal, wilayah Khyber. Dalam serangan itu tidak ada seorang pun terluka karena sekolah tersebut sedang tutup.    

Ia mengatakan bahwa kedua sekolah itu, yang masing-masing berjarak 0,5 kilometer, hancur dan tembok pembatasnya juga rusak parah. Data resmi menunjukkan bahwa gerilyawan, yang melakukan bagian dari kampanye antipemerintah, menghancurkan hampir 40 sekolah, pusat kesehatan, dan bangunan pemerintah lain. Penghancuran sejumlah sekolah telah mengurangi ribuan siswa di kawasan itu, kata pejabat.    

Hingga saat ini belum ada pertanggungjawaban terhadap serangan terkini atas sejumlah sekolah tersebut. Namun, pada sebelumnya, Taliban menyatakan pertanggungjawabannya atas serangan serupa, selain mereka juga menentang pendidikan bagi perempuan.    

Suku mengeluh bahwa pemerintah belum mengambil tindakan untuk melindungi sekolah lain. Penduduk setempat mengatakan bahwa ketika ratusan gadis tiba di sekolah seperti biasa pada Jumat, mereka kecewa tatkala melihat reruntuhan bangunan sekolahnya. Setelah itu, mereka pulang karena gedung sekolahnya tidak dapat memberikan pengajaran.    

Sementara itu, pembangunan sekolah, yang hancur oleh gerilyawan Taliban di Lembah Swat, kawasan barat laut, telah dimulai dengan menggunakan dana dari bantuan asing dan Pemerintah Pakistan, kata pejabat.    

Taliban telah menghancurkan 400 sekolah, yang hanya terletak di lembah Swat, dalam tindakan mereka melawan pasukan Pakistan pada 2008-2009.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com