Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSIM Unggul, Suporter Tetap Rusuh

Kompas.com - 18/03/2011, 21:00 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Meskipun tuan rumah PSIM unggul 1-0 atas Persis Solo, kerusuhan masih saja terjadi usai pertandingan di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Jumat (18/3/11) sore. Para suporter PSIM yang biasa disebut Brajamusti bentrok dengan warga di Jalan Wates Kilometer 9, Yogyakarta.

Kerusuhan terjadi persis di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Balecatur di depan Markas Dewan Pimpinan Daerah Front Pembela Islam DIY Jateng di Jalan Wates Kilometer 9, Yogyakarta. Di tempat tersebut, para suporter yang hendak pulang dari Stadion Mandala Krida dihadang sejumlah warga. Aksi lempar batu pun tak bisa dihindarkan.

Sebagian suporter Brajamusti balik arah kembali ke kota, tetapi sebagian lain memacu kendaraan ke arah Wates. Ratusan polisi dan brimob kemudian berjaga-jaga di lokasi.

Sekitar pukul 19.00, rombongan suporter PSIM berjumlah sekitar 500 orang kembali melintas di Jalan Wates Kilometer 9 dari arah kota menuju Wates.

Awalnya para suporter melintas dengan tertib. Sekitar 200 meter dari SPBU Balecater, keributan kembali terjadi. Para suporter melempari toko makanan kecil dan penjual warung tenda milik Johan dan Robi.

Warga yang sudah berkumpul di sepanjang jalan kemudian melempari para suporter. Ratusan suporter pun membalas dengan lemparan pula.

Polisi dan brimob yang masih berjaga di depan SPBU Balecatur kemudian merangsek ke arah keributan. Para suporter kemudian berlarian menggunakan sepeda motor setelah dihalau dengan pentungan oleh petugas.

Setelah itu situasi di sepanjang Jalan Wates kembali normal. Tak ada korban jiwa atau luka-luka dalam keributan tersebut.

Wahyu (20), salah seorang saksi, mengatakan, pada siang hari aksi pelemparan batu sudah terjadi di sekitar SPBU Balecatur. Ternyata aksi serupa kembali terjadi setelah pertandingan antara PSIM dan Persis usai.

Unggul di kandang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com