TRIPOLI, KOMPAS.com — Pemerintah Yunani berbaik hati menawarkan kepada Pemerintah China untuk mengevakuasi 15.000 rakyatnya yang sedang terjebak di negeri bergolak, Libya.
Pernyataan resmi itu disampaikan pada Selasa (22/2/2011) melalui kementerian terkait. Disebutkan, kapal-kapal dagang Yunani dapat mengevakuasi mereka ke Pulau Crete di wilayahnya, sebelum kemudian diterbangkan ke China. Tidak ada penjelasan lebih lanjut soal tawaran kerja sama kemanusiaan ini.
Sementara itu, Libya semakin menunjukkan situasi gawat setelah Presiden Moammar Khadafy berpidato menghasut para pendukungnya untuk turun ke jalan memerangi pemberontakan rakyatnya. Khadafi bersumpah untuk memberikan perlawanan sampai titik darah penghabisan.
Sebelumnya, rezim Khadafi sudah membantai ratusan rakyatnya sendiri dengan serangan jet tempur dan helikopter, bahkan membombardir Tripoli, ibu kota Libya. Para pemuka pemberontakan menyebut peristiwa itu sebagai genosida.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.