Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diplomat 'Gay' dari Saudi Cari Suaka

Kompas.com - 13/09/2010, 14:45 WIB

LOS ANGELES, KOMPAS.com — Seorang diplomat gay dari Arab Saudi di Los Angeles dilaporkan telah meminta suaka politik di Amerika Serikat. Ia mengaku hidupnya berada dalam bahaya jika kembali ke Saudi.

Diplomat itu, yang diidentifikasi sebagai Ali Ahmad Asseri oleh NBC, adalah sekretaris pertama konsulat Saudi di Los Angeles. Menurut laporan, dia mengatakan kepada petugas federal AS bahwa para pejabat Saudi menolak untuk memperbarui paspor diplomatik dan memecatnya dari pekerjaannya setelah mereka mengetahui bahwa dia adalah seorang gay dan berteman dekat dengan seorang perempuan Yahudi.

"Hidup saya berada dalam bahaya besar di sini. Jika saya kembali ke Arab Saudi, maka mereka akan membunuh saya secara terbuka di siang hari bolong," kata Asseri kepada NBC dalam sebuah surat elektronik (surel) sebagaimana dikutip Dailymail, Senin (13/9/2010).

Asseri menayangkan sebuah surat di situs Web Saudi yang mengkritik "keterbelakangan" negaranya dan peran "para imam militan" yang telah "merusak toleransi Islam," kata NBC. Dalam surat itu, Asseri juga mengancam untuk membeberkan informasi memalukan kepada publik tentang anggota keluarga kerajaan Saudi yang tinggal di Amerika Serikat, kata NBC.

Sebagai informasi, homoseksualitas dianggap hal yang "tidak bermoral" di Arab Saudi. Mereka memperlakukan hal itu sebagai kejahatan serius.

Diplomat Saudi terakhir yang mencari suaka di Amerika Serikat adalah Mohammed al-Khilewi, seorang anggota delegasi PBB dari negara itu. Ia mencari perlindungan pada tahun 1994 setelah secara terbuka mengkritik catatan hak asasi manusia di Saudi dan apa yang ia katakan sebagai dukungan negara itu untuk terorisme.

NBC menambahkan, Asseri telah ditanyai Departemen Keamanan Dalam Negeri AS setelah dia meminta suaka. Departemen tersebut menolak untuk mengomentari kasus Asseri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com