Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Razak: Mekanisme Pemecah Perbatasan

Kompas.com - 12/09/2010, 17:36 WIB

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - PM Malaysia Najib Razak mengatakan, satu mekanisme yang baik diperlukan untuk memecahkan masalah perbatasan dengan Indonesia, demikian dilaporkan Minggu (12/9/2010).

Ketegangan antara kedua negara itu merebak bulan lalu, dipicu penahanan nelayan Malaysia dan para petugas Indonesia di perairan yang disengketakan, dan memicu protes termasuk pelemparan kotoran ke gedung Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta.

Najib, yang berbicara dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Jumat untuk saling mengucapkan selamat Idul Fitri mengatakan, kedua pemimpin berjanji akan lebih sering melakukan pembicaraan dan mencari mekanisme untuk memecahkan sengketa perbatasan di masa mendatang.

"Kami harus melakukan apapun untuk menjamin bahwa kami tidak merusak (hubungan kami) karena hubungan kami telah berlangsung mendalam, apakah di bidang ekonomi, sosial atau politik," kata Najib seperti dikutip harian Star.

"Ada keinginan bagi adanya mekanisme untuk membantu memecahkan persoalan perbatasan antara kedua negara dan ... perlu lebih banyak pembicaraan untuk memperkokoh hubungan," katanya menambahkan.

Seorang pembantu perdana menteri membenarkan pernyataannya itu namun dia menolak memberikan komentar lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com