Israel Deklarasikan Perang Terbuka

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyerangan yang dilakukan Israel terhadap Kapal Kemanusiaan Mavi Marmara, dikecam keras. Sejauh ini, menurut informasi, kejadian itu menewaskan 16 orang yang ikut dalam misi kemanusiaan tersebut.

Dikabarkan pula, turut dalam rombongan 12 warga negara Indonesia. Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKS, Mahfudz Siddiq mengatakan, serangan Israel merupakan bentuk deklarasi perang terbuka terhadap masyarakat dunia. "Serangan deklarasi perang terbuka antara Israel dan masyarakat dunia. Ini kan misi kemanusiaan dan konvensi international menyatakan tidak ada larangan untuk bantuan kemanusiaan," kata Mahfudz, Senin (31/5/2010), di Gedung DPR, Jakarta.

Ia mengatakan rombongan yang turut dalam kapal tersebut memiliki misi kemanusiaan yang jelas. Tindakan penyerangan yang dilakukan Irael, kata dia, tak bisa ditoleransi. "Jelas, tidak ada misi diluar misi kemanusiaan," tegasnya.

Oleh karena itu, menurut Mahfudz, masyarakat dunia dan seluruh negara perlu mengambil sikap bersama atas tindakan Israel tersebut.