Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kakek Tua Ini Didakwa Gauli 21 Perempuan

Kompas.com - 15/02/2010, 00:47 WIB

JERUSALEM,KOMPAS.com - Seorang laki-laki Israel didakwa telah melakukan perbudakan, pemerkosaan, inses, dan pelanggaran seksual lainnya .

Dalam dakwaan setebal 25 halaman itu, jaksa di pengadilan Tel Aviv menuduh Goel Ratzon (60) yang mengangkat dirinya sebagai sosok "dewa" itu sebagai orang yang bermasalah. Ia memperlakukan sejumlah perempuan sebagai budaknya.

Kasus ini memikat publik Israel sejak Ratzon ditangkap bulan lalu. Beberapa wanita mengaku mereka hidup tidak normal, tiba-tiba saja tertarik dengan pria berambut putih itu. Ratzon, yang berada di balik jeruji besi, membantah telah melakukan kesalahan. Ia bersikukuh semua wanita yang datang kepadanya melakukannya dengan secara sukarela.

Menurut surat dakwaan, Ratzon dituduh memiliki 21 perempuan dan melahirkan total 49 anak-anak. Dia menyimpan semua perempuan itu dalam apartemennya di Tel Aviv yang penuh sesak.

Dalam dakwaan itu dinyatakan, Ratzon menciptakan sebuah gambar mengesankan seolah-olah ia mahakuasa, yang diberkati dengan kekuatan supranatural dan kemampuan menyembuhkan, menghancurkan dan melemparkan kutukan.

Beberapa wanita mengatakan mereka terpengaruh akan hal itu dan tak sengaja terhubung secara rohani.

Polisi sebenarnya telah menyadari aktifitas Ratzon selama bertahun-tahun, tetapi mereka tidak bisa melakukan penangkapan sebelum ada laporan dari kaum perempuan itu kepada pihak yang berwenang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com