Pasangan Homoseksual Menikah di Argentina

BUENOS AIRES, KOMPAS.com — Untuk kali pertama, satu pasangan homoseksual menikah secara legal di Amerika Latin setelah Gubernur Ushuaia, provinsi di selatan Argentina, mengabulkan permintaan mereka untuk menikah dan menjadi saksi sekaligus.

"Akhirnya kami menikah hari ini di Ushuaia," tutur Freyre Alex dengan gembira kepada saluran berita Todos Noticias di Buenos Aires melalui telepon.

"Ini adalah peristiwa bersejarah," kata Presiden Lembaga Nasional Antidiskriminasi Claudio Morgano yang menyaksikan perkawinan sipil tersebut.

Freyre (39) dan Jose Maria Di Bello (41) menikah secara resmi pada Selasa setelah Gubernur Rios Fabiana yang awalnya menolak untuk menikahkan pasangan ini akhirnya menerima.

"Kami tahu gubernur adalah orang yang bersimpati dengan masalah ini," kata Di Bello. "Ini adalah langkah maju ke arah kesetaraan peradilan untuk setiap pria dan wanita" di Argentina.

Di Bello-Freyre sebelumnya berencana menikah awal Desember setelah pengadilan pada 18 November lalu memutuskan memerintahkan para pejabat sipil di Buenos Aires untuk mengakui hak-hak mereka. Sebuah upacara telah direncanakan untuk 2 Desember, tetapi pada malam pernikahan itu, hakim masih menunggu hasil banding Mahkamah Agung.

Pasangan itu akhirnya memutuskan untuk menikah di Ushuaia, di mana mereka melakukan perjalanan baru-baru ini, bekerja untuk lembaga antidiskriminasi.

Saat ini, tidak ada negara di Amerika Latin yang mengakui pernikahan gay, tetapi di Buenos Aires, yang dikenal memilki gerakan gay yang aktif, mengakuinya dan menjadi kota pertama yang menyetujui hak serikat pekerja sipil pada 2002.

Presiden terkemuka kelompok hak asasi gay nasional, Maria Rachid, baru-baru ini mengatakan, ia berharap parlemen Argentina mengambil momentum pada 2010 untuk mengubah aturan sipil—yang saat ini mendefinisikan pernikahan sebagai antara seorang pria dan seorang wanita—menjadi berkumpulnya dua orang dewasa.

"Cukup ada konsensus untuk lulus secara hukum pada awal tahun yang akan datang," katanya.