LALIT K JHA, KOMPAS.com - Pakistan diperkirakan memiliki lebih banyak hulu ledak nuklir ketimbang India. Dua negara bertetangga di Asia Selatan itu, bersama China, sedang meningkatkan arsenal mereka dan menempatkan senjata di banyak tempat.
Pakistan diperkirakan sedang memproses 70-90 senjata nuklir, demikian pula India diyakini sedang mengembangkan 60-80 senjata nuklir. Perkiraran tersebut dikemukakan Robert S Norris dan Hans M Kristensen, dalam artikel terbaru mereka yang berjudul, 'Nuclear Notebook: Worldwide deployments of nuclear weapons, 2009'.
Artikel yang dipublikasikan di edisi terbaru Bulletin of the Atomic Science itu mengklaim bahwa Beijing, Islamabad dan New Delhi secara kuantitas dan kualitas sedang meningkatkan arsenal mereka dan menggelar senjata di banyak tempat atau di lokasi-lokasi yang sulit dijangkau. Tidak ada informasi yang tersedia bagi publik, misalnya, di mana Pakistan atau India memproduksi senjata nuklirnya. "Di Pakistan atau India, kami tidak menemukan informasi yang akurat yang mengidentifikasi lokasi-lokasi penyimpanan senjata nuklir mereka," kata para peneliti itu.
Senjata-senjata nuklir Pakistan diyakini tidak beroperasi penuh dalam keadaan normal, sementara India diperkirakan lebih banyak menempatkan hulu ledak nuklirnya di lokasi bagian tengah India ketimbang di pangkalan-pangkalan militernya. Namun, ketiga negara Asia itu senantiasa menempatkan arsenal-arsenal mereka di pangkalan-pangkalan baru dan mungkin juga di simpan di bawah tanah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.