Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Osama Sebut Pemimpin Arab Munafik

Kompas.com - 15/03/2009, 05:55 WIB

KAIRO, KOMPAS.com — Pemimpin Al Qaeda, Osama bin Laden, menyebut serangan militer yang dilancarkan oleh Israel di Gaza sebagai tindakan holokaus. Pesan suara tersebut disiarkan oleh jaringan televisi berbahasa Arab, Al-Jazeera.

Sulit untuk membuktikan otentitakasi rekaman suara Osama bin Laden itu. Al-Jazeera tak menyebutkan bagaimana bisa mendapatkan rekaman suara itu atau apakah rekaman suara itu berasal dari Osama bin Laden.

Israel melancarkan serangan militer di Gaza pada 27 Desember tahun lalu untuk menghentikan serangan roket Hamas ditembakkan ke Israel selatan. Kampanye serangan udara dan darat Israel yang berakhir 18 Januari mengakibatkan 1.300 warga Palestina tewas.

Osama mengecam pemerintah negara-negara Arab yang dinilainya gagal menghentikan aksi pertumpahan darah di Gaza. Osama yang menyebut beberapa pemimpin negara Arab tersebut munafik menuduh mereka telah mengorbankan warga Palestina di Gaza dan berkolaborasi dengan Israel.

"Jelaslah bahwa beberapa pemimpin Arab berkolaborasi dengan aliansi Zionis untuk menentang rakyat kita. Para pemimpin itu disebut oleh AS sebagai pemimpin moderat," tegas Osama.

Osama tak menyebutkan Pemerintah Arab mana yang ditujukannya. Namun, Pemerintah Mesir telah menuai kritik keras selama operasi militer Israel berlangsung karena menolak membuka gerbang perbatasannya dengan Gaza untuk mengalirkan berbagai bantuan kemanusiaan.

Baik Israel maupun Mesir telah menutup perbatasannya dengan Gaza sejak kelompok Hamas merebut kekuasaan di wilayah itu, Juni 2007. Penutupan itu telah memperuncing kesulitan ekonomi di Gaza yang menjadi tempat bermukim bagi 1,4 juta jiwa warga Palestina.

Ini merupakan rekaman suara kedua Osama yang ditujukan untuk mengecam serangan militer Israel di Gaza sejak Januari. Dalam pesan suara pertamanya itu, Osama mendesak umat Muslim melancarkan jihad terhadap Israel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com