Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wah! Upah Minimum Timor Leste Lebih Besar dari Jabar

Kompas.com - 04/12/2008, 23:20 WIB

Laporan Wartawan Kompas Dwi Bayu Radius

BANDUNG, KAMIS - Meski baru merdeka tahun 2002, upah minimum negara Timor Leste lebih besar dari upah minimum provinsi (UMP) Jawa Barat. Upah minimum Timor Leste sebesar 85 dollar AS atau berdasarkan kurs saat ini, sekitar Rp 1,03 juta. Sedangkan UMP Jabar tahun 2009 hanya Rp 568.193.

Presiden Upah Minimum Timor Leste Paulo Alves di Bandung, Kamis (4/12), mengatakan, upah minimum itu sebenarnya ditetapkan Perserikatan Bangsa-Bangsa tahun 2000 ketika negara tersebut masih dalam pemerintahan transisi dan masih berlaku hingga sekarang .

Ketika itu, upah ditetapkan berdasarkan gaji staf lokal PBB. Jadi, tidak melibatkan buruh dan pengusaha. Upah tersebut rencananya diubah tahun 2009. Namun, Paulo tidak mengetahui, upah dinaikkan atau diturunkan serta besaran yang akan ditetapkan.

Paulo mengatakan, saat ini, usaha-usaha di Timor Leste sudah berupaya menaati ketentuan tersebut. "Akan tetapi, banyak pelaku usaha yang belum mampu menerapkan, memekerjakan anggota keluarganya sendiri agar dapat menghindari ketentuan itu. Perlu dicarikan solusi agar pengusaha tidak dirugikan dan buruh tidak disusahkan," katanya.

Dosen Jurusan Ekonomi Studi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Padjadjaran, Achmad Kemal mengatakan, upah minimum Timor Leste memang lebih besar daripada Jabar. Namun, harga barang-barang disana rata-rata juga lebih mahal. "Sebotol Coca-Cola, 1,2 dollar AS, berarti sekitar Rp 14.500. Mobil dinas pegawai-pegawai tertentu pakai Pajero. Supaya hemat, mereka pakai motor," katanya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com