CALIFORNIA, MINGGU — Kathleen Allmond (50), seorang warga California, AS mengaku telah mengkremasi jenazah ibunya yang bernama Yolanda Allmond (84) dan menggunakan tulangnya sebagai kalung. Dalam aksinya Kathleen dibantu anaknya yang juga cucu Yolanda, Tony Ray (30).
Seperti dilaporkan Fox News, polisi tidak menemukan adanya tindak pidana di balik kematian Yolanda yang belum diketahui penyebabnya,. Namun, Kathleen dan Ray tetap ditangkap karena menyalahgunakan dana pensiun Yolanda.
Dalam penyelidikan, Yolanda diketahui meninggal dunia pada Desember 2007. Kathleen dan Ray kemudian mengkremasi jenazah wanita renta itu dengan menggunakan tungku panggangan yang ada di belakang rumah mereka, lalu membuang abunya di halaman rumah. Tindakan nyeleneh ditunjukan oleh Kathleen ketika mengambil 2 inci bagian tulang ibunya untuk dijadikan kalung.
Polisi menemukan bukti ibu dan anak itu mencairkan dana pensiun Yolanda sejumlah 25.000 dollar AS. Bahkan, pihak pemberi pensiun dan keluarga lain tidak tahu Yolanda telah meninggal, hingga anak Yolanda yang lain meminta bantuan polisi untuk menemukan ibunya. Tanggal 16 Oktober 2008 lalu, polisi akhirnya menemukan bukti bahwa kedua tersangka telah mengkremasi Yolanda.
Untuk sementara, polisi mendakwa kedua tersangka dengan tuduhan penggelapan uang, kekerasan terhadap manula dan konspirasi jahat. Sementara itu, dugaan keduanya membunuh Yolanda masih diselidiki. Karena baik Kathleen maupun Ray berulang kali menegaskan bahwa tindakan itu untuk memenuhi permintaan terakhir sang ibu agar dikremasi setelah meninggal dunia.(dhika/bnj)
Berita selengkapnya silakan saksikan Associated Press Kompas TV. com