Putri AikoTersenyum di Hari Pertama Sekolah

TOKYO, KAMIS-   Putri Jepang, Aiko, yang berusia enam tahun tampak tersenyum dengan tegang ke arah kamera pada hari pertamanya masuk sekolah di sekolah ekslusif Tokyo, Sekolah Dasar Gakushuin, Kamis (10/4). 

Aiko adalah putri pertama pasangan Putra Mahkota Naruhito dan Putri Masako. Kalau saja tidak terlahir sebagai perempuan, Putri Aiko akan menempati urutan ketiga dalam urutan pewaris tahta kekasisaran Jepang.

Di hari pertamanya sekolah tadi, Putri Aiko yang mengenakan seragam sekolahnya yang menyerupai seragam pelaut dengan pita leher berwarna merah itu didampingi kedua orangtuanya, Naruhito-Masako.Dia tersenyum setelah mendengarkan kata-kata penyemangat dari ibunya, yang mengenakan setelan berwarna putih.

Menurut Kantor Berita Kyodo, seperti dikutip ANTARA, Putri Aiko akan berjalan ke sekolah setiap hari. seperti layaknya sebagian besar murid-murid sekolah dasar di Jepang.

Putri itu hampir menembus antrian pewaris tahta Jepang karena kurangnya pewaris laki-laki. Namun, rencana untuk mengubah hukum sehingga memungkinkan seorang ratu memerintah ditangguhkan setelah adik laki-laki Naruhito melahirkan Pangeran Hisahito, bayi laki-laki pertama yang lahir dalam keluarga kerajaan Jepang setelah empat dasawarsa.

Berdasarkan hukum yang sekarang, jika Aiko menikah maka dia akan kehilangan status kebangsawanannya. Bibinya kehilangan status kebangsawanannya dan berubah dari Putri Sayako menjadi Sayako Kuroda, seorang ibu rumah tangga Tokyo biasa, setelah menikahi seorang pegawai tata kota. (ANT)