Kembali ke artikel
1
dari 1
Layar Penuh
Staf medis memperhatikan anggota Hashed al-Shaabi, kelompok paramiliter Irak yang berafiliasi dengan Iran, setelah terkena serangan udara AS di Qaim, pada 29 Desember 2019.
(REUTERS/STRINGER)
Baca berita tanpa iklan.
Gabung Kompas.com+